Share

Bab 67

Haical dan Haris tampak keluar dengan wajah dingin dan kesal.

"Ada apa?"

"Lo ngga usah belaga bego! Lo pasti mau senang-senang kan di sini! Jadi aku minta kalian harus bayar pajak!"

"Pajak?"

"Cuih!"

"Aku ngga sudi!" sahut Haical yang sudah terpancing emosi.

Akhirnya mereka berkelahi. Haical fikir dia bisa mengatasi sendiri.

Ciyyah!

Ciyyah!

Bug!

Ciyyah!

Bugh!

Priiiiiit!!!!

Salah satu preman memanggil teman-temannya dengan peluit dirasa dirinya akan kalah.

"Apa? Aku kira mereka hanya berjumlah empat orang! Sial!"gerutu Haical.

Kemudian, terdengar suara beberapa jumlah motor menghampiri mereka parkir di tengah jalan. Tunuannya tentu saja agar mobil mereka semakin sulit lewat.

Netra milik Haris dan Haical saling menatap, seolah saling bertanya-tanya namun dalam diam.

Salah satu laki-laki muda dengan gayanya berkata.

"Ada apa kenapa memanggil?"

"Bos! Mereka tidak mau membayar pajak,"

"Ah, sial! Sepertinya ini akan berakhir panjang," batin Haris.

Oleh sebab itu, dia menarik lengan Haical.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status