Share

54. Pak Dosen Menyebalkan

Nia melotot tidak percaya dengan ucapan Bara. Bagaimana mungkin hanya karena mengucapkan kata-kata minta maaf terakhir Bara sampai tidak adil memberikan tugas padanya dan Tina.

Kedua tangan Nia di sisi tubuhnya mengepal erat, mungkin kalau di rumah dia sudah menghajar Dosen sekaligus suaminya itu. “Sabar, Nia. Sabar ...!” ucapnya dalam hati.

“Kamu mau di situ saja atau ikut kuliah saya?” suara itu mengagetnkan Nia kembali. Belum juga kekesalannya hilang, Bara sudah menambahkan lagi.

Nia yang mengerucutkan bibirnya karena kesal itu membuat Bara semakin gemas terhadap istri barunya itu. Kalau saja di rumah, pasti Nia tidak bisa akan selamat oleh Bara.

“Saya ikut dengan Bapak. Eh, maksud saya ikut kuliah Bapak.” Cepat-cepat Nia meralatnya tapi terlambat, semua penghuni kelas sudah menyoraki.

“Huh ...!”

“Huh, mau dong ikut Pak Bara!”

Awalnya mereka semua tertawa bersama tetapi setelah beberapa detik, pandangan Bara berubah menjadi mengerikan membuat semua menjadi diam seketika.

“Sudah? Pu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status