Share

Bab 534. Jalan Pagi

“Kamu tega meninggalkan aku, Ran?”

Aku tertawa. Wajah Mas Suma yang terlihat menggemaskan saat berucap seperti itu. Matanya mengerjap dan menunjukkan raut wajah yang tidak sesuai dengan wajah yang tidak muda lagi.

Memang aku akan kemana? Hanya berkeliling menikmati suasana saat matahari terbit. Memang masih gelap, tapi ini yang aku suka. Proses munculnya sinar matahari yang terkesan malu-malu yang aku cari.

“Mas Suma mandi sana!” seruku tertawa sambil melemparkan bantal ke arahnya. Dia tertawa, kemudian beranjak dengan selimut melilit tubuhnya yang telanjang dada.

Suasana begitu damai. Aku berkeliling di areal villa. Suara burung bersautan yang terbang diantara pepohonan. Villa yang aku tempati termasuk besar. Di ujung sana, berjejer villa dengan bangunan senada. Berderet dengan diselingi pepohonan yang dipadukan dengan tanaman hias. Jalan setapak dari batu, mempertegas kalau tempat ini menyajikan kenyamanan.

Masih belum ada tamu villa yang terlihat. Yang ada hanya beberapa pekerja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Safira
gemesnya sama amel kevin
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status