Share

Hutan Larangan

Bantuan Nadir tepat pada waktunya. Saat itu, kondisi seluruh tubuh Aditya terbenam dalam lumpur. Hanya tersisa kepala dan kedua tangannya yang segera menggapai tombak milik yang dilemparkan Nadir.

Setelah Aditya berhasil memegang erat tombak, Nadir perlahan mulai menarik Aditya. Ini bukan pekerjaan mudah. Nadir terpaksa mengorbankan tas rotan perbekalan. Ia terpaksa menjatuhkan perbekalan mereka ke rawa-rawa. Tak ada jalan lain supaya kedua tangannya bisa menyelamatkan Aditya.

Upaya Nadir menyelamatkan Aditya memerlukan waktu tak sebentar. Walau demikian, tubuh Aditya berangsur-angsur bisa keluar dari lumpur hidup. Kini tinggal kedua kaki Aditya yang terbenam.

"Uuugh...akhirnya!" Nadir berteriak keras. Upayanya berhasil. Kini kedua kaki Aditya berhasil bebas. Aditya selamat!

Setelah berhasil keluar dari lumpur hidup, Aditya yang tubuhnya lemas, memaksakan diri mendekati Nadir dan memeluknya.

"Terimakasih Nadir. Aku berhutang nyawa padamu!" ujar Aditya sambil memeluk erat Nadir.

"Sama-
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status