Share

580. Dua Pendekar Hitam dan Serangan Siluman Kembar

Jaya Sasana memekik kencang hingga suaranya terdengar hingga ke sisi Jaya Tonggoh dan sekitarnya. Wira dan Danuseka yang tengah berada di sisi sungai seketika menoleh ke arah Jaya Tonggoh ketika mendengar teriakan itu.

Jaya Sasana melompat tinggi bersamaan dengan para pendekar yang melesat maju. Pendekar berusia empat puluh tahunan dengan tubuh tinggi tegap itu segera menghimpun kekuatan, memanggil kesepuluh tiruan, lalu bergerak cepat menyusul para pendekar. Di saat yang sama, golongan hitam ikut menyerang.

Seorang pendekar dengan rambut panjang menoleh pada Wirayuda, Ekawira, Galisaka, Jatiraga, Kolot Raga, Bakti Jaya, dan Tapasena, tersenyum. “Akan sampai kapan kalian terduduk menyedihkan seperti itu? Aku datang bukan untuk melihat kalian bersantai.”

“Tutup mulutmu, Manggala Putra,” ujar Ekawira, “di saat kau tertidur pulas, kami semua sudah mempertaruhkan nyawa untuk menghadapi kedua siluman itu dan juga pasukan musuh. Kau sebaiknya segera menyusul Jaya Sasana dan para pendekar ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Drahafsah Nasution
knp crtnya jd membosankan ya thr?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status