Share

Sebuah Siasat

Hhhh . . . hhh . . .hhh

Seseorang terlihat berlari begitu kencang dari kejaran para bandit yang berada di belakangnya. Ia berusaha menghindari para bandit itu, namun mereka terus mengejarnya tanpa lelah.

"Tangkap dia!!"

Salah satu bandit berteriak dan meminta kawanannya yang lain untuk mengejar seorang perempuan yang merasa sudah cukup lelah di kejar terus menerus seperti ini. Berusaha untuk menghindar, perempuan itu malah tak sengaja tersandung sebuah batu hingga membuatnya terjatuh menelungkup.

"Ampuni aku, jangan bunuh aku!"

Perempuan itu terlihat begitu ketakutan. Ia memohon ampun kepada para bandit itu agar tidak membunuhnya. Namun, karena tak kenal kata ampun, salah satu bandit datang menghampirinya dan menarik pakaian perempuan itu dengan kasar hingga ia berdiri.

"Serahkan giok emas itu, atau kau akan aku bunuh!"

Bandit itu mengancamnya dengan menodong leher perempuan itu dengan pedangnya, hingga membuat lehernya sedikit tergores dan mengeluarkan darah.

"Ampuni aku, akan aku se
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status