Share

21 : Terseret Ombak

Sena membalikkan tubuhnya dan melangkah ke arah Catra. 

“Jangan bertele-tele, katakan apa yang kamu inginkan?”

“Kembalilah ke laut sebelum banyak korban yang berjatuhan. Ratu Samudera sudah menunggu kedatanganmu!” 

“Astaga! Apa yang aku lakukan, sepertinya aku sudah membuat kesalahan dengan mendengarkan orang gila sepertimu!” 

Sena melangkah pergi meninggalkan Catra, ia menahan emosi pada dirinya sekuat mungkin. Meski rasanya ia ingin sekali menghancurkan mulut Catra agar berhenti omong kosong. 

“Besok kamu akan mengerti apa maksud perkataanku selama ini,” kata Catra. 

Sena tak menggubris dan terus melangkah pergi. 

‘Kamu harus segera mengingat kejadian masa kecilmu untuk mencari pertolongan. Jika kamu tidak bisa mengingatnya, maka semua akan sia-sia. Akal sehatmu tidak akan bisa menerima semua penjelasan,’ batin Catra, ia kembali menyesap kopi hitamnya. 

Pagi menjelang, semua mahasiswa sudah bersiap dengan peralatan mereka.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status