Share

Bab 59

"Melakukan apa paman? Apa yang paman maksud?"

Brent menarik nafas panjang dan menghembuskannya dengan kasar.

"Kau... Apa yang hendak kau lakukan Anna? Kau berencana bunuh diri? Kami mendengar teriakan Steven dengan sangat jelas tadi. Bahkan juga melihatmu berusaha menebas lehermu sendiri," ucap Brent dengan nada tinggi.

Anna hanya diam dan menunduk. Brent bahkan menunjuk wanita itu seperti ayah otoriter kejam yang ada di sinetron.

Dia benar-benar murka. Hampir saja ia kehilangan Anna, satu-satunya peninggalan Beatrice. Brent benar-benar tidak mengerti jalan pikiran Anna.

"Annaaa... jawab pertanyaan paman..."

Bibir Anna mengerucut dan air matanya mulai tumpah.

"Hikkkssss... hikkkssss... hhiiikkksssss..."

"Annnaaaa..." panggil Brent masih dengan nada tinggi.

Hal yang Brent butuh adalah jawaban, bukan air mata.

"Hiiikkksss... huu... huu... huuuu... hiiikkkkssss..."

Selayaknya uncle-uncle penyayang keponakan pa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status