Share

bab 16

"Hei, apa kau tidur?"

Ares membuka mata, pupilnya langsung menangkap sosok cantik bersurai hitam yang memenuhi pandangan.

"Tidak, kenapa?"

"Harusnya kau memperhatikan latihanku!" tukas Tanya.

Ares menatapnya ringan lalu menggoda, "Apa Nona ingin perhatian dariku?"

Tanya mendesis tidak suka, "Berhentilah menggodaku, aku serius dengan ini!"

"Apa ada sesuatu yang penting?"

Gadis itu meletakkan pedang di depannya lalu duduk bersila. Dia menarik pedang dari sarungnya dan detik berikut pedang itu menyengatnya dengan aliran listrik hitam. Tanya harus melepaskan pedang tersebut mau tidak mau.

"Apa maksudnya? Sebelumnya tidak terjadi seperti ini," tanya Tanya, dia meringis sakit karena imbas sengatan tersebut.

Ares memeriksa pedang tersebut dengan seksama. Dia sendiri tidak paham dengan apa yang sebenarnya terjadi. Apa pedang tersebut mencoba menolak Tanya karena bukan pemiliknya?

Ares dengan cepat menggelengkan kepala. Pada umumnya, sebuah pedang ahli beladiri memang hanya menjalankan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status