Share

33. Keasikan Deana di Layar Handphone Menjadi Sorotannya

“Bukan begitu. Aku ….”

Alexa pergi meninggalkan Barnett tanpa mendengar kalimat sambungannya karena tidak ingin mendengarnya. Ia sudah bisa menebak yang dikatakan olehnya. Dari pada menyakiti hati lebih baik pergi meninggalkannya menuju kantin.

Alexa tersenyum lebar saat berhadapan dengan rekan kerjanya. Ia tidak boleh menunjukkan ekspresi sedih ketika berhubungan dengan rekan kerja. Ia berkumpul dengan mereka sampai tertawa bersama dan menghabiskan waktu bersama selama beberapa menit.

Alexa menjadi bahan pujian bagi banyak orang sampai masuk ke ruangannya. Mereka memuji penampilannya yang berubah seratus delapan puluh derajat. Salah satu strategi untuk membuat karyawannya betah kerja di perusahaan Barnett.

Selama bekerja tidak pernah melihat Barnett menawarkan makan siang bersama sehingga mengajak mereka pertama kali. Alexa memasuki ruangannya untuk kembali bekerja. Beberapa detik menyalakan komputer, Deana memasuki ruangan divisi keuangan dengan ekspresi jutek.

“Jam dua siang, ada r
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status