Share

Berhutang Padanya

Itu Dhexel ....

Sungguh Selina tidak bisa mempercayai penglihatannya saat ini.

Bagaimana bisa Dhexel mendadak muncul di depan rumahnya dan menolongnya seperti ini.

Selina sampai mengerjapkan matanya dan hanya bisa menatap Dhexel di sana dengan penuh tanya.

Begitu juga dengan Bora, Aula, dan Juna yang sama kagetnya.

Dhexel sendiri tadinya sudah menyetir ke arah rumah Selina saat Dhexel melihat keributan di sana.

Dhexel yang awalnya hanya ingin melihat wanita itu pun tidak tahan dan langsung keluar dari mobilnya.

"Jangan berani menyentuhnya, pria brengsek!" geram Dhexel sambil menghempaskan tangan pria itu dengan kasar.

Selina sudah membelakak dan menegang melihatnya.

"Siapa kau? Berani sekali kau ikut campur dalam urusan kami!" sahut salah satu anak buah.

"Tidak penting siapa aku, tapi aku tidak mau ada kekerasan pada wanita dan anak-anak, jadi segeralah pergi dari sini!" usir Dhexel.

Para pria itu pun tertawa mendengarnya.

"Tunggu tunggu, wajahmu sangat familiar, tapi saya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status