Share

Chapter. 47

Phoenix itu dengan tatapan yang tak dapat dimengerti memandang Elisa. Ia seakan-akan meminta bantuan pada gadis tersebut. Sementara itu, Elisa yang paham langsung melihat luka di sayap dan bagian kakinya. Terdapat goresan dari ranting-ranting pohon yang menyebabkan sayapnya sedikit berdarah.

"Apa kau ingin membantuku?" Suara itu tiba-tiba muncul.

Awalnya Elisa terkejut, tapi setelah itu ia kembali tenang. Dirinya ingat, jika mempunyai kekuatan untuk berbicara dengan hewan lain. Namun, dirinya tak membalas ucapan burung besar di hadapannya saat ini. Ia tak ingin burung tersebut mengetahuinya.

"Kau tak perlu takut, aku mengetahui semua tentang dirimu," ujar phoenix tersebut.

Kali ini Elisa tak bisa menyembunyikan rasa terkejutnya. Bahkan dirinya sedikit mundur saking kaget. Sementara itu, burung tersebut hanya terkekeh melihat tingkah gadis setengah penyihir dan serigala itu.

"Kau berbicara denganku?" tanya Elisa.

"Kau pikir siapa lagi yang ada di sini, apa ada orang lain!" tanya b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status