Share

BAB 118: Menerima Tawaran

“Jangan mendekat!” teriak Floryn mengayunkan pisaunya tanpa keraguan.

Floryn telah terpojokan, selagi teman penjahat itu belum menyusul, dia harus kembali kabur.

“Sebaiknya kau menyerah karena aku bisa melukaimu,” jawab Manyu seraya mengangkat tangannya namun kakinya mendekat tidak tergertak sedikitpun oleh ancaman Floryn. Dalam gerakan cepat manyu menarik tangan Floryn, merebut pisau di tangannya, lalu menyasar lehernya dengan kuncian.

Diantara pandangan yang mengabur dan tubuh mulai lemas, sekuat tenaga Floryn menggerakan wajahnya untuk menggigit tangan manyu dan mencubit perutnya sekeras mungin.

“Arght..” erang Manyu merasakan gigitan Floryn yang semakin dalam.

Cengkraman Manyu merenggang, Floryn mengambil kesempatan itu dengan kembali berlari.

Dalam seperkian detik, Manyu kembali berhasil menangkapnya dan membanting tubuh Floyn ke aspal hingga tubuh kecil itu terpelanting dan mengerang kesakitan.

“Sudah aku bilang kan, lebih baik kau menyerah karena aku bisa lebih kasar padamu,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Mifta Nur Auliya
m3nding terima aja flo,biar dendammu bisa terbalas dengN tuntas
goodnovel comment avatar
puji amriani
makasih kak udah up 2 bab besok lagi ya hehehehe
goodnovel comment avatar
Silvia Lintong
kereeen... makin seruuu...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status