Share

BAB 83: Masa Lalu Floryn

Suasana sore ibukota kian ramai, para pejalan kaki memadati terotoar, mereka pergi menuju stasiun kereta dan mengantri di halte bus. Beberapa restaurant mulai dipadati pengunjung mencari makan malam.

Floryn berjalan meninggalkan keramaian.

Suara tawa dan teriakan senang terdengar di sudut tempat.

Bayangan tubuh Floryn terlihat bawah cahaya kuning matahari sore, gadis itu berdiri didepan sebuah pagar berkawat, memperhatikan sekelompok anak remaja yang tengah menghabiskan sisa sore mereka dengan bermain basket.

Floryn termangu mengusap permukaan pagar, keramaian yang ada disekitarnya berubah menjadi kehampaan yang menyesakan.

“Dulu, aku juga pernah sebahagia itu,” bisik Floryn dengan mata berkaca-kaca, tenggelam dalam sebuah kerinduan yang tidak akan pernah bisa terobati oleh siapapun, Floryn rindu bermain, dia rindu belajar, dan dia rindu kue ulang tahun buatan ibunya..

Besok adalah hari ulang tahunnya, Floryn ingin merayakannya dengan sepotong kue setelah lima tahun lamanya tidak per
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Stalviana Suthida Vendra Vendriana
berat nih saingannya Alfred
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status