Share

Bab 42

"T-tapi kak-"

"Sekarang!" potong Nora.

Reyna terkesiap. 'Nora bangsat!' maki Reyna dalam hati.

"Em-baiklah,"

"Begitu harusnya. Siapkan ponselmu, tunggu aku sebentar," perintah Nora. Reyna menganggukkan kepala mengiyakan. Lalu wanita itu bangun dan duduk di atas sofa. Ia mengambil ponsel miliknya dalam saku celana dan mengutak-atiknya sebentar.

Lalu wanita hamil tersebut meletakkan ponselnya dengan di sandarkan pada sebuah toples berisi permen yang memang disediakan untuk tamu.

Nora melirik Adenna dan Radhika. Mereka berdua yang memahami arti lirikan sang menantu pun ikut meninggalkan ruang tamu bersama Nora.

"Mommy dan Daddy sarapan saja terlebih dahulu. Aku akan mengurus tikus pengganggu itu," kata Nora dengan senyuman.

Adenna balas tersenyum. "Baiklah,"

Setelahnya, sepasang suami istri itu berlalu menuju ruang makan. Sedangkan Nora berjalan menuju kamarnya kembali.

Sesampainya di sana, matanya menangkap sosok suaminya yang masih berbaring di atas ranjang d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status