Share

Bab 520

“Sebenarnya aku yang membohongimu atau kamu yang membohongi dirimu sendiri?”

Martin semakin lama semakin mendekat dan tubuhnya yang tinggi tersebut terlihat sangat mengintimidasi. Winda ketakutan dan mundur hingga punggungnya menyentuh tembok. Martin menunduk dan mendekatkan jaraknya dengan perempuan itu sambil tersenyum dan berkata, “Kak Winda, aku hanya demi kebaikanmu. Aku tahu betapa kejamnya kenyataan, tetapi dibandingkan hidup dalam kebohongan, lebih baik kehilangan semuanya.”

Martin berkata sambil mengeluarkan sebuah flashdisk dan berkata, “Aku rasa sepertinya kamu perlu ini.”

Saat melihat flashdisk, napas Winda terhenti dan dia tampak berpikir keras. Martin menatap perempuan itu seperti seekor mangsa. Lelaki itu tidak terlihat buru-buru karena dia percaya kalau Winda akan mengambil flashdisk tersebut.

Sekitar setengah menit kemudian, Winda mengulurkan tangannya dengan gemetaran dan mengambil flashdisk tersebut dan menggenggamnya dengan erat. Martin tersenyum puas dan mendekatka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status