Share

bab 114

Pagi sekali Rama sudah bersiap dengan kereta kudanya, Alan dan Fatta akan mengemudikan kereta kuda. Sementara Raka Adipati dan Amarta Handayani berebut untuk ikut di kereta kuda Rama. Padahal kereta kuda Rama sangat besar dan cukup untuk mereka berdua ikut.

Meski kereta kuda masih lapang, tapi Eko dan Bani memilih menaiki kuda, untuk berjaga di samping kereta kuda Rama. Sementara Xiao Wang Li berada di dalam kereta bersama Rama, Raka Adipati dan Amarta Handayani. Sedangkan Fatta ingin menemani Alan di bagian kusir.

"Rama, kereta kudamu sangat nyaman, hangat, bahkan kereta kuda milik Pangeran tidak sehangat ini, aku jadi kasihan dengan Pangeran, harusnya Pangeran berada di kereta kuda yang nyaman seperti ini." kata Raka dengan ekspresi sedih.

"Sersan Fatih pasti tidak akan mengijinkan itu!!" Sahut Amarta, ia tau betul Pangeran juga pasti ingin ikut di kereta kuda Rama, tapi Sersan Fatih selalu mengutamakan keamanannya.

Raka Adipati lalu mengangguk, ia juga tau Sersan Fatih sangat ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status