Share

bab 115

"Pangeran, paman... Aku akan duduk diluar untuk mencari udara segar!" izin Rama, ia lalu duduk di kursi kusir bersama Fatta dan Alan.

"Tuan Muda, mengapa kau duduk disini?" tanya Fatta yang melihat heran ketika Rama memilih duduk disamping Alan.

"Aku merasa mual, makanya lebih baik aku duduk di luar!" sahut Rama, ia melihat jalan masuk sebuah pedesaan, ada gerbang kecil tinggi di depannya."apa ini desa Gunungasri?"tanya Rama.

"Sepertinya begitu Tuan Muda," Sahut Fatta, "aku juga belum pernah kesini." katanya lagi.

"Ini memang desa Gunungasri, tapi desa ini terlihat lumayan sepi!!dulu terakhir kali aku kesini, desa ini masih sangat ramai!" sahut Alan, ia begitu aneh melihat keadaan desa tak seperti yang dulu ia lihat.

"Apa kau pernah jadi pengantar barang juga kesini?"tanya Rama.

Alan mengangguk," Dulu sangat ramai kak Rama, karena tempat ini menjadi persinggahan para pengantar!"sahut Alan lagi.

Fatta melihat dari arah hutan seorang wanita muda berlari dan dikejar beberapa pria y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status