Share

Bab 109

Stefan hanya berdiri sambil bersandar di pintu balkon tanpa memanggil perempuan itu. Pria itu hanya diam-diam menatap Olivia selama satu menit, kemudian membalikkan badan dan pergi.

Sebelum keluar, pria itu mengambil kotak makan yang sudah disiapkan oleh istrinya sambil berpamitan kepada Olivia, “Aku berangkat ke kantor dulu.”

“Emm, pelan-pelan nyetirnya,” jawab Olivia.

Stefan menutup pintu rumahnya dan turun ke bawah sambil membawa dua buah kotak makan itu.

Para pengawalnya, semua sedang menunggu pria itu di bawah. Ada yang berdiri, jongkok, juga duduk di samping tanaman.

Begitu melihat atasan mereka turun, para pengawal itu langsung berdiri dengan cekatan. Namun, ketika tatapan mereka terarah ke kotak makan di tangan Stefan, mereka hanya berdiri membeku tanpa ada satu orang pun yang berani mendekatinya.

Stefan, “….”

Dia hanya membawa dua buah kotak makan, sekarang mereka sudah langsung tidak dapat mengenalinya?

“Pak Stefan.”

Untungnya Dimas masih bereaksi dengan cepat. Pria itu langs
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
leea 89
seruu tp panjangg.. mna koin hbs lagi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status