Share

Bab 193

“Besok Daniel mengajak kita ketemuan di tempat biasa. Anak itu selalu ajak kita ke Restoran Berkah. Aku akui kalau makanan di sana lumayan. Kalau bukan karena sampingnya adalah Avana Coffeehouse dan aku bisa duduk santai di sana, kemungkinan aku malas untuk ke tempat itu.”

“Itu tempat yang dulu sering kita kunjungi. Daniel orang yang gemar bernostalgia.”

Dulu sebelum mereka memiliki jabatan yang mereka tempati sekarang, disaat Stefan masih tahap pembelajaran dan bukan seorang direktur dan tidak suka memamerkan kekayaan, tempat makan mereka bertiga biasanya adalah restoran menengah ke atas.

Avana Coffeehouse merupakan kafe paling bagus di Kota Mambera. Toko-toko yang ada di sekitarnya baik itu toko baju, tempat makan, rata-rata merupakan tingkat menengah ke atas. Kalau terlalu rendah, maka mereka tidak bisa mendapatkan para klien dari Avana Coffeehouse.

Orang-orang yang datang ke café tersebut biasanya merupakan orang-orang pengusaha muda. Mereka tidak akan membuat diri mereka sulit. Bi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status