Share

Belah Duren

Sore hari Viona sudah bersiap-siap mau pergi ke rumah mertuanya bersama dengan Damar. Ia sedang menunggu Damar. Tapi Damar tak kunjung keluar dari kamarnya. Viona bingung, ia mondar-mandir di depan pintu kamar Damar.

Tok…Tok…

Tidak ada jawaban.

Tok…Tok…

Ceklek! Pintu pun dibuka tampak Damar baru selesai mandi, hanya mengenakan handuk saja.

"Ada apa? Kamu mau kemana kok sudah rapi seperti ini?" tanya Damar di pintu kamarnya.

"Jangan bilang kalau Mas lupa dengan rencana kita."

"Rencana apa?"

"Kita mau ke rumah Papa, membicarakan semua tentang kita."

"Itu rencanamu bukan rencana kita."

Drtt…drtt…ponsel Damar berdering.

Viona berdecak kesal. Ia pun berbalik badan dan kembali masuk ke kamarnya. Ia sangat kesal, sudah berdandan rapi tapi nggak jadi pergi. Akhirnya Viona berganti pakaian.

Ceklek! Terdengar suara pintu kamar dibuka.

"Aww," teriak Viona dengan kaget.

Tampak Damar masih mengenakan handuk dan bertelanjang dada. Damar terpaku melihat Viona yang hanya memakai pakaian dalam saja.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Nanda Ajach
lnjut,,seneng akhirnya belah duren juga Thor,,bikin mila jera Thor,,spy gk berani ganggu rumah tangga orang
goodnovel comment avatar
Lenni Kristiana Divenkafood
apik., lanjut
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status