Share

Bab 81. Kesempatan Dalam Kesempitan

Yoke ketakutan melihat kebelakangnya, preman itu sedang berlari ke arahnya.

“Tenang Non Yoke, kita akan hajar orang itu” Yanto yang sudah merasa ada yang tidak beres sejak mendengar Yoke berteriak memanggil Mbok Ratih dengan nada panik itu pun berusaha untuk membuka gerbang, naun karena di gembok dia tidak bisa masuk.

“Sudah To, loncat saja”

Yanto menoleh ke arah Anwar. Ternyata Anwar saat ini sedang memanjat pagar untuk bisa masuk ke dalam. Tepat saat Anwar melompat turun, preman itu pun tiba di dekat Yoke, dan langsung menjambak rambut Yoke untuk ditarik mengikutinya.

Melihat perlakuan pria itu terhadap Yoke Anwar dan Yanto menjadi naik pitam, Anwar pun langsung menghajar sang preman, sedangkan Yanto buru-buru mengikuti jejak Anwar melompati pagar.

Mbok Ratih yang melihat perkelahian tersebut hanya bisa menjerit ketakutan.

“Mbok, jangan takut, mending tolongin saya” Yoke berteriak menyadarkan Mbok Ratih dari rasa terkejut dan paniknya.

Mbok Ratih pun berhenti menjerit dan mencari-ca
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status