Share

31. Abdullah dan Jalil

Junada hanya tersenyum sambil menganggukkan kepalanya. Kemudian duduk di sebelah Sami Aji yang tengah mempersiapkan makanan yang dibekalkan oleh Arini untuk makan siang mereka selama dalam perjalanan.

Ketiga pendekar itu, langsung memakan bekal makanan tersebut penuh kenikmatan dalam sebuah kebersamaan. Meskipun, makanan yang diberikan Arini tidak sesuai dengan makanan yang biasa mereka makan ketika berada di istana.

Setelah selesai makan, Saketi dan Sami Aji langsung beristirahat sejenak. Sementara Junada segera bergegas menuju ke sebuah sungai yang berada tidak jauh dari lokasi peristirahatan tersebut. Junada hendak melaksanakan Salat Zuhur, karena hanya dialah yang mempunyai keyakinan berbeda dengan dua kesatria istana itu.

"Sebaiknya kita istirahat saja dulu sambil menunggu Paman Junada sedang melaksanakan salat!" desis Saketi menoleh ke arah saudara sepupunya.

Sami Aji hanya mengangguk pelan. Kemudian merebahkan tubuhnya di atas tanah yang hanya diberi alas dedaunan saja.

Sel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status