Share

94. Menjelang Perang di Perbatasan

Panglima Lomaya mengerutkan keningnya, kemudian menjawab, "Mereka tidak mengetahuinya. Aku rasa, mereka hanya mengetahui tentang kedatangan Senapati dan pasukan Randakala saja yang sudah tiba di barak ini."

Senapati Rawana menarik napas dalam-dalam. Lalu, ia pun berkata, “Kami telah melakukan kesalahan besar, seharusnya kedatangan kami ini tidak diketahui oleh mereka, jika kami menempuh perjalanan pada esok hari. Kami terlalu tergesa-gesa." Apa yang dikatakan oleh Senapati Rawana seolah melukiskan tentang perasaan sesalnya yang sudah tergesa-gesa dalam melakukan perjalanan menuju barak prajurit Sanggabuana.

"Sudahlah, Senapati tidak perlu berbicara seperti itu. Justru karena peristiwa yang dialami oleh Senapati dan semua prajurit Randakala menjadi sebuah informasi penting yang selama ini tidak kami ketahui. Ternyata secara diam-diam pasukan Sirnabaya sudah memasuki wilayah kedaulatan kerajaan Sanggabuana," sahut Senapati Lintang sambil meletakkan tangannya di atas pundak Senapati Raw
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status