Share

Qiara sekarat

"Kamu mau ke mana, Mas? Kenapa kamu bawa pakaian kamu?" Qiara terkejut ketika melihat Zaydan yang mengemasi semua pakaiannya.

Zaydan tidak memperdulikan permohonan Qiara. Hatinya benar-benar sudah terasa sakit ketika tahu bahwa Qiara merahasiakan tentang ibu kandungnya dari Zaydan. Padahal Qiara tahu jika selama ini Zaydan teramat sangat merindukan ibunya.

"Apa peduli kamu? Apa kamu pernah peduli dengan perasaanku saat ini?"

"Tentu saja aku peduli, Mas. Kamu adalah belahan jiwaku dan kamu adalah cintaku."

"Jangan pernah ucapkan kata cinta itu jika pada kenyataannya kamu sendiri tidak bisa menjaga cintaku dengan baik. Kamu sudah menghianati kepercayaanku kepadamu." Zaydan sedikit menepis tangan Qiara sambil menutup tas ransel yang di bawahnya.

Qiara yang melihat Zaydan hendak pergi dari kamar segera menahan pergerakan suaminya itu dengan cepat. Dipeluknya Zaydan dari belakang dengan begitu erat agar Zaydan tidak lepas dari pelukannya.

"Aku mohon jangan pergi, Mas. Kita bisa bicarakan i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Bunda Wina
semoga aja qiara dan bayinya selamat thour kasihan bgt qiara di tinggl zaydan hanya Krn salah faham
goodnovel comment avatar
Dwi Handayani
aduchh qiara kasihan banget, terpaksa harus operasi disaat keadanya genting seperti ini, tega kamu zay liat istrimu menderita sendiri begini huhuhuhu
goodnovel comment avatar
Inon Poenya
nah sekarang aku balikin ya zaydan kalo sampe qiara kenapa-napa aku gak bakal maafin kamu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status