Share

Bab 27

Sembari menunggu Lucas berjalan kemari aku harus manfaatkan bagian yang menjadi skenario dan strategi ini.

“Oya Sayang. Sekarang saatnya untuk membicarakan hal penting itu.”

Ia bersemangat sekali. Mengatur posisi terbaiknya untuk mendengarkan hal penting dariku yang mungkin akan meremukkan hatinya.

“Tapi sebelum itu izinkan aku bertanya terlebih dahulu.”

“Oke siap. Kamu mau tanya apa Sayang?” Semangatnya melebihi sebelumnya saat meresponsku. Aku langsung meraih handhphone dan menuju ke bagian foto yang kupersiapkan.

“Kau tahu siapa orang ini?” Aku menunjukkan foto Lucas ke Renata. Ekspresi siap dan ceria berubah panik dan cemas.

“Eee.. Itu.. Ee.. Aku tak tahu sayang. Memang kenapa?”

“Kau kok gugup begitu. Apa hubungannya kau dengan orang ini?”

“Tidak ada. Tapi kenapa tiba-tiba kau tunjukkan gambar orang ini? Kita kan sedang membicarakan hal p

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status