Share

Terlalu Besar

"Hentikan, Kak. Aku tidak sanggup menahan tubuh kamu," jerit Selena mencengkram sisi kolam renang.

Hentakan tubuh kekar Hendra membuat tubuhnya maju mundur sampai-sampai bokong empuknya membentur pusaka pribadi Hendra yang makin mengeras itu.

Wajah Hendra makin memanas, napasnya terus memburu, hanya tidak mengindahkan jeritan Selena. Tangannya berpegangan kuat pada kedua buah dada Selena yang menggantung bebas. Meninggalkan sensasi sentuhan nakal di sana dari jari tangannya.

"Kak, aku tidak tahan lagi," keluh Selena memegangi pinggangnya yang keram akibat terus-terus dipaksa membungkuk ke depan.

"Hmm, sakit? Padahal milikku belum memasuki milik kamu, Sayang," sungut Hendra menunjukkan raut wajah memelas.

"Bukan di sana, tapi pinggangku ini terasa keram, Kak."

"Maafin aku, Sayang," ujar Hendra cepat memindahkan Selena duduk di pangkuannya dengan posisi duduk berhadapan. Sementara Hendra duduk di bantalan tangga kedua kolam renang. Kedua kakinya berada di dalam kolam renang.

"Sayang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status