Share

Sebentar Saja

Bintang mengerjakan matanya. Kedua matanya terlihat bergerak-gerak dengan bibir menahan senyum. Ada rasa takut yang menggelayut tapi rasa ingin mendekat pada pria itu jauh lebih besar.

Setiap kali melihat Bintang selalu merasa lelaki itu adalah papanya. Dan ketika telinganya baru saja mendengar pria dewasa itu menyebut dirinya "papa" ada rasa yang membuncah dalam dada bocah berusia 6 tahun itu. Bintang ingin berlari menumpahkan kerinduannya pada sosok papa selama ini. Namun dia tak berani membuat mamanya kecewa karena sepertinya mamanya tidak menyukai lelaki dewasa itu.

"Bintang! Sini, Nak! Ini Papa!" ulang Fatan.

Aina langsung mendelik ketika pria itu dengan lancang membujuk Bintang. Bahkan tanpa izin Fatan memberi tahu Bintang siapa dirinya.

"Mama, benarkah dia papaku? Kata Mama Papaku sudah di surga. Kenapa Om ini selalu bilang dia papaku?" Bintang menatap mamanya dan Fatan bergantian.

"Tolong jangan memberi harapan palsu pada anakku! Anda tahu di mana jalan keluarnya kan?" Aina
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rastri Quinn
sangat wajar juga bagi Aina kalo khawatir Fatan bakalan bawa pergi Bintang kan.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status