Share

Bab 24.2 | Hukuman

Sidang pun berakhir. Ratu Anglingwara diberi kesempatan selama tiga hari untuk melakukan apa yang diputuskan oleh pengadilan Dewan Kehormatan Naga. Ada desas-desus tentang sentimen pihak naga terhadap Ratu yang memang dari manusia. Mereka memang tidak suka dengan manusia sebagai ratu, sehingga bisa saja sanksi itu adalah akibat dari rasa ketidaksukaan tersebut. Sayangnya, desas-desus itu tidak sepenuhnya benar. Sang Ratu sangat dicintai rakyatnya, terbukti ketika hukuman ini dijatuhkan, rakyat Laut Selatan heboh dan bersedih.

Pangeran Aryanaga belum siuman. Namun, kondisi pangeran sudah makin membaik. Demikian juga dengan Aprilia. Dia telah diobati di Kawah Cair, tempat yang tepat untuk menyembuhkan dari segala luka. Aprilia siuman pada hari kedua. Luka-luka di tubuhnya telah sembuh, bahkan bekasnya tidak tampak. Dia kehilangan banyak darah, sehingga butuh tranfusi darah. Raja Belzagum mendampinginya selama peraw

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status