Share

Kemarahan Sween

Kemarahan Sween

Mereka sudah mendarat di Minnesota, Tuan Frederick tinggal di hotel sebelum besok siang mereka menemui ketua GBM.

Manuela tidak ikut karena tidak bisa meninggalkan putranya di rumah, tak ada yang mengurusinya.

Sean masih tinggal di rumah kakeknya, dia sudah berulang kali minta di antar pulang, tapi di tahan oleh Laura.

"Sean, tinggallah bersama nenek disini, di sana Kau tidak akan di perhatikan lagi, bila ibumu itu sudah memiliki anaknya sendiri," ucap Laura. Dia ingin meracuni pikiran cucunya, dia, tahu semuanya karena Sean yang ingim mommy hingga Han nekat menikahi Lerina, maka sekarang dia akan menghasut Sean.

"Sean, pergilah sarapan dengan nannymu!" Philip datang menghampiri mereka.

"Baik Kakek!" Sean turun dari sofa dan berlari ke dapur.

Philip duduk di seberang Laura, wajahnya tidak menampakkan keramahan.

"Kopinya sangat enak, aku akan membuatkannya untukmu!" Laura ingin berdiri setelah menyesap kopi miliknya.

"Tidak perlu, duduklah, aku ingin bicara," ucap Phili
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status