Share

Nabilla: Rindu

“Kerinduan tidak pernah peduli apa dan siapa, kerinduan bagaikan air sungai yang mengalir, dan kerinduan akan lenyap setelah sampai pada muara yang bernama 'pertemuan'.”

----------

Setelah semalam Nabilla dirawat di rumah sakit, siang ini dengan di antar Jihan dan Narendra, Nabilla kembali ke rumahnya. Sesampainya di rumah, ia mendapati ibunya tengah bercumbu dengan seorang pria di ruang keluarga. Ia tersenyum kecut saat ibunya tidak menyapan bahkan menanyakan pasal dirinya yang semalam tidak pulang.

Ia semakin yakin bahwa dirinya memang bukan anak kandung Maya, dan ia berharap orang tua kandungnya tidak seperti ibu yang sekarang sedang bercumbu dengan pria yang ia yakini adalah suami orang. Namun meski Maya bukanlah ibu kandungnya, ia akan tetap menghormati dan tidak membenci wanita yang telah membesarkannya itu.

Tanpa menpedulikan ibu dan seorang pria yang sedang saling menghisap lidah dan bertukar saliva, Nabilla masuk ke dala

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status