Share

Chapter 69 Cinta ditolak, bunuh diri pun bertindak

“Coba tebak apa yang saya dapatkan?” ucap Diki disebrang telepon.

“Saya menemukan adanya bubuk narkoba jenis sabu-sabu didalam bungkusan mie dan karung beras.” jelas Alvian.

“Berarti mereka sengaja memasukkan bubuk sabu kedalam karung beras dan mie supaya para warga kecanduan sabu! Tujuan mereka apa?” Safira nampak berpikir.

“Sudah jelas, untuk merusak warga dan anak bangsa ini!”

“Terima kasih infonya….”

“Goodluck….” balas Alvian.

**

Kembali Abraham Adhitama menemui Safira di sekolahnya saat hendak pulang.

“Mau apa lagi kamu hah? Tidak usah mengangunya!” ujar Safir hendak menyerang Abraham.

“Aku hanya ingin bertemu dengannya! Saya tidak punya urusan denganmu!” bentak Abraham.

“Akan menjadi urusan saya, jika kau ingin menyakitinya.” cetus Safir. Dia masih bisa mengingat bagaimana Abraham memperlakukan Safira dengan kasar, agar ikut dengannya.

“Baiklah, saya akan bicara padamu,” ujar Safira akhirnya. Safira dan keempat sahabat Fikri mengawasi keduanya di parkiran.

“Aku mencin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status