Share

Bab 153 Berdamai dengan Luka 2

Apa itu tandanya Pak Rosyam sudah tidak peduli? Bukan. Pak Rosyam adalah orang yang paling terpukul dengan peristiwa itu. Makanya sampai trauma dan depresi. Bayangkan di depan matanya sendiri, istri dan anaknya terjun bebas ke jurang sana.

Andai kala itu ia tidak bisa menguasai diri, mungkin mobil yang dikemudikan juga ikut menyusul terjun bebas, karena jalanan menukik tajam ke bawah.

"Saya hanya ingin menjelaskan pada Bu Rika, walaupun mungkin Bu Rika sendiri sebenarnya sudah tahu akan hal ini. Hanya saja saya ingin meluruskan sekali lagi. Bahwa tidak ada perselingkuhan antara istri saya dan Pak Hutama.

"Saya mengenal baik siapa sosok Safitria. Dia perempuan, istri, dan ibu yang baik bagi saya dan anak-anak. Menikah dengan saya, dia sudah melepaskan masa lalunya. Kami bahagia."

Bu Rika makin tergugu tangisnya. Dada berkecamuk dan nyaris membuat ia ingin berteriak karena tak sanggup lagi menahan beban dalam dada.

Bre yang menyadari kondisi sang mama, merangkul bahu wanita itu. Dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Nuniee
Sabarr Livia...sudah waktunya hilangkan duka lara toh Allah sdh memberikan ganti yg lebih baik Alan the best husband ......... kenny juga berhak bahagia..happy wedding ya
goodnovel comment avatar
Ani Maryani
Pak Rosyam dan Livia luaar biasa,masih bisa menahan diri,,, Alan paling berjasa dlm hidup Pak Rosyam dan Livia
goodnovel comment avatar
Icha Majhaf
lulus lantah kehidupan ibu Rika. ....bagaimana tidak? orang orang yang dijahatinya telah bahagia....Sementara dia memanen yang telah ditanam diusia uzur...ditambah sedih meratapi kesedihan 2 anak laki lakinya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status