Share

Bab 42B

"Sayang, nggak baik marah-marah sama suami apalagi kesel serta cemberut. Kasihan bayi yang ada di kandungan biasanya perut kamu Mas Adnan elus-elus sebelum tidur. Yuk sini. Mas peluk," kata suaminya.

"Ogah!" kata Nara meminum susu. Lalu dia sisakan setengah untuk di minum suaminya.

"Mas gak mau, Nara, kamu aja yang minum susunya. Lagian susu itu juga kurang untuk kesehatan kamu," ucap suaminya.

"Gak mau. Kamu juga minum. Ini permintaan bayi kita," ucap Nara manja.

"Ya udah," Adnan mengambil susu itu lalu meminumnya. Lelaki itu kemudian meletakkan gelas di nakas.

"Kamu gak marah lagi?"

"Enggak, Mas. Cuma Kamu harus janji sama aku kalau kamu nggak bakal dekat-dekat lagi sama Siska. Aku nggak suka sama dia. Bisa-bisanya dia pegang kamu. Aku nggak suka, Mas!"

Adnan diam. Apa yang dikatakan Siska kepadanya kemarin tidak disampaikan ke Nara. Kalau disampaikan mungkin Nara bakal marah besar. Siska mengatakan kalau dia terpaksa mengandung anak Raka dan dia lebih memilih untuk hamil ana
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status