Share

Perempuan di Kamar Harshad

Harshad tiba di Mansion nya disambut oleh Bryan, dia mendekati Bryan yang berdiri di pintu setelah membantu Bi Isah turun dari mobil. Senyum Bryan terkembang lebar, dia senang melihat Harshad baik-baik saja. Setidaknya tugas menjaga Harshad dan Anya sampai Indonesia sudah selesai. Tinggal bagaimana nanti di Indonesia nanti. Apakah masih berlanjut atau tidak teror dari ayah Anya.

“Bi Isah? Apa kabar, Bi?” tanya Bryan menyalami tangan Bi Isah layaknya seorang ibu.

“Bibi baik, Den. Den Bryan tambah ganteng saja,” puji Bi Isah, Harshad yang mendengar langsung menoleh sembari menunjukkan ekspresi mengejek.

“Apanya yang tambah ganteng, Bi?” cibir Harshad. Dia melangkah masuk membiarkan Bi Isah dan Bryan berbincang-bincang di ruang tengah.

“Shad, Anya tadi udah naik,” teriak Bryan. Harshad diam saja tak merespon. Selanjutnya seorang pelayan menghampiri Harshad.

“Anda ingin makan malam apa, Tuan?” tanyanya.

“Ah, tanya Bryan dan Bi Isah saja,” jawab Harsha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status