Share

Hamil?

Aku bangun dan menegakkan punggungku untuk duduk. Mas Bintang sigap membantuku duduk. Tatapanku tak berpaling pada sosok wanita tersebut. Dia tersenyum manis dan menghampiri.

 "Syukurlah Bu Cahaya sudah sadar," ucapnya sembari tangannya mengambil sesuatu dari dalam tas hitamnya. Aku beralih menatap Mas Bintang dan Ibu, berharap mereka memberikan penjelasan.

 "Aya, ini Bu Dokter Aminah. Kamu pingsan dan tidak mau bangun walaupun Ibu dan Bintang berusaha menyadarkanmu, jadi Bintang berinisiatif memanggil Dokter Aminah kemari, takut terjadi apa-apa denganmu," jelas Ibu dengan senyum yang tak pernah lepas dari wajahnya.

 "Ini ada alat tes kehamilan, saya harap Ibu Cahaya mau mencobanya. Saya baru menduga saja kalau Bu Cahaya sedang mengandung. Tapi cek saja dulu, nanti kalau hasil tes ini positif, maka saya harap Bu Cahaya dite

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status