Share

Bab 46-3

Amarah Ziliang tersulut menyadari bahwa putri semata wayangnya sudah berubah dan berani menatapnya dengan sorot mata menantang. Dilemparnya gulungan peta di tangannya dan bergegas menghampiri putrinya. Tangan kanan Ziliang sudah terangkat ke udara, bersiap melayangkan tamparan ke arah pipi mulus Zhao Ming Lan.

Plak!

Mata Ziliang membeliak kaget manakala pergelangan tangannya dicekal dengan kuat oleh jemari lentik Ming Lan, menangkis tamparannya.

“K-kau ...!” bentak Ziliang terkejut.

“Hentikan bertindak kasar padaku, Ayah!” balas Ming Lan tak kalah tegas. “Sudah saatnya kau mulai mendengar perkataanku.” Ming Lan melempar tangan Ziliang kasar dan berjalan ke samping Gao Ping, bergelayut manja di lengan pria itu.

“Aku sudah putuskan akan menikahi Gao Ping dan membuatmu menjadi seperti apa yang kau impikan selama ini, penguasa Yongjin.” Ming Lan menoleh mesra ke arah pria berumur di sampingnya dan terseny

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status