Share

Bab 99

Alagar dan ketiga peserta calon Dewa Agung berdiri tegak di tengah arena pertarungan yang luas. Mereka mengangkat tinju mereka ke dada, menangkupkan tangan sebagai tanda salam dan penghormatan kepada para Dewa yang hadir di kursi penonton.

Wajah mereka penuh dengan rasa hormat dan keteguhan hati, menunjukkan kesungguhan mereka untuk menjadi penerus Dewa Agung.

Di depan mereka, Dewa Agung yang akan turun tahta berdiri dengan gagah. Dalam sekejap, ia menggerakkan tangannya, menciptakan segel sihir yang seketika mengubah arena pertarungan menjadi semakin luas.

Udara di sekitar arena terasa berdenyut dengan energi magis yang kuat dan memancarkan aura yang menakjubkan.

Kursi penonton yang semula berdekatan dengan arena, kini terdorong menjauh, memberikan ruang yang cukup untuk pertarungan sengit yang akan terjadi.

Mereka yang hadir di kursi penonton, para Dewa dari beberapa tingkat menahan napas sejenak, menunggu dengan antisipasi.

Sementara itu, perisai sihir berwarna emas muncul di sekel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status