Share

Wanita Simpanan

Aroma parfum rose, menguar di ruangan kerja Clara. Aroma yang selalu dirindukan Bramastio. Dengan, mata terpejam dirasakan harum parfum milik Clara. Harum parfum itu masih sama, selera Clara tidak berubah.

“Hemmm, setelah beberapa tahun, masih sama aroma parfummu,” ucap Bram, ketika menghirup aroma parfum, yang terasa membangkitkan gairah Bram.

“Jangan membicarakan masa lalu, lebih baik kita bicara tentang Agro Darma, kamu tahu telah membuat kerugian Agro Darma,” ucap Clara dengan nada tegas.

Bram hanya menatap datar dan tersenyum tipis, ”Memang itu tujuanku,” ucap Bram, membuat Clara geram.

“Kenapa kamu masih saja egois Bram.”

Bramastio bangkit dari duduknya, berjalan berlahan mendekati Clara, kini tubuhnya tepat di belakang kursi Clara, di pegangnya kedua bahu Clara dari belakang dengan kuat, hingga Clara tidak dapat bergerak, wajah Bram mendekat ke arah telinga Clara seraya berbisik. ”Kecuali, kamu kembali padaku.”

“Lepaskan Bram!” bentak Clara, sambil menghempaskan tangan Bram, d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status