Share

Bab 21. Menangkap Pelaku

Aku memintamu menikah denganku bukan hanya karena aku tahu bahwa kita diciptakan satu sama lain, tapi karena aku memang benar-benar tidak bisa hidup tanpa kehadiranmu.

***

Rasanya baru beberapa saat menunggu di luar pagar saat sebuah sepeda motor melaju kencang dan mendekat pada kami.

Dan orang yang dibonceng memegang sebuah botol lalu menyiramkannya ke arah kami.

Zraaassshhh!

"Awaaasss!"

Reyhan berteriak dan segera mengarahkan payungnya untuk menghalangi air di dalam botol itu tersiram ke arahku. Asap putih tipis membumbung ke udara karena pertemuan udara dan sejenis air keras. Bisa saja asam sulfat ataupun asam klorida. Entahlah. Cairan itu nyaris saja membuatku cacat.

Selamat!

Sejenak waktu seperti berhenti berputar. Hatiku berdebar karena 2 hal, pertama terkejut karena ada serangan mendadak. Kedua karena tanpa sadar aku memeluk Reyhan yang juga mememelukku.

Wajah kami berdekatan dengan detak jantung yang mengencang.

"Tunggu sebentar, aku tidak berani mengangkat payungku. Takut ad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status