Share

BAB 118

Rini berlari kecil nemasuki ketoilet kantor kemudian mengunci pintu toilet. Kata – kata Andri tadi masih terngiang-ngiang di telinganya.

“Kamu yakin aku menikahinya karena ancaman komplotan yang menculik kalian? Aku tak percaya bisa sebaik itu”

“Kamu yakin ini bukan rekayasa perempuan itu agar aku menikahinya, Ko? Jangan terlalu percaya dengan wajah polos perempuan itu. Bisa saja kan dia bekerja sama dengan komplotan penculik itu dan merekayasa semuanya”

Rini terhuyung di depan ruang kerja Andri ketika mendengar suara Andri. Dia baru hendak mengetuk pintu ketika mendengar suara Eko dan Andri lagi mengobrol. Kalimat Andri yang tak sengaja didengarnya membuat wanita hamil itu hampir saja ambruk. Susah payah Rini menguatkan langkahnya kemudian berlari menuju toilet.

Rini menangis tergugu seorang diri di dalam toilet. Hatinya begitu sakit mendengar perkataan Andri tadi. Rini menepuk-nepuk dadanya sendiri ketika merasakan sesak yang hadir disana. Rasanya begitu sesak ketika lelaki yang beg
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Isabella
ah biar Rini kejer aku tak peduli... bagaimanapun karena dia Nuri cerai. seenggaknya dia minta cerai Andry sebelum jauh dulu . dan sekarang hamil satu kata untuk Rini kapok
goodnovel comment avatar
Norliza Yusop
aduhhhh thor..kenapa buat Rini lemah gitu! sikit² lari..ada masalah lari..hamil bukan alasan lemah berfikir thor? biarlah Rini dibuat kuat jiwa dan raga...benar Rini kesorangan tapi apa pun berjalan masandia patut sudah redha dan jadi kuat! hadapi bukan menghindari! aisyyyy...emosiku thor!
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status