Share

25. Pintu Rahasia

“Ugh, aku lapar sekali.”

Perutku seperti mengeluarkan gonggongan anjing yang menuntut makanan. Aku juga mulai merasakan sakit di sekitar perut. Apa mungkin asam lambungku naik? Ah, tidak. Aku tidak yakin pernah memiliki penyakit itu. Mungkin saja penyakit itu muncul dari tubuh Marvin? Ah, sepertinya tidak juga. Sekarang, tubuh ini milikku. Sudah seharusnya mengikuti kondisi semasa aku hidup dahulu. Seperti mengenakan kacamata ini misalnya.

Tidak ingin berpikir terlalu berat, aku segera mengikat tali plastik yang aku temukan ini mengitari perut. Meski masih terasa lapar, setidaknya suara gemuruh itu tidak sering terdengar lagi.

“Tadi Marvin bilang, papanya suka semua ceritaku. Dia juga punya beberapa ruang rahasia di rumah ini. Cerita-cerita awal J.T Ray mengenai detektif. Aku yakin pasti ada beberapa trik yang Philip gunakan di kehidupan sehari-harinya. Seperti ...” Aku bergumam sambil meradarkan mataku mengelilingi ruangan itu terutama di sekitar rak-rak buku. “Menjadikan buku sebuah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status