Share

Pinangan Berbalut Kepedihan

Indira melipat satu persatu baju yang telah selesai dijahit dan memasukkan ke dalam plastik. Siwi baru saja mengirim pesan padanya untuk mengirim video Ignar. Renzo sudah mengambil alih tugas itu dan dia bisa melanjutkan pekerjaannya dengan lancar.

Narti memberitahu Indira jika dirinya akan mengantar baju-baju tersebut. Indira mengangguk dan menaruh semua dalam paper bag dengan logo butiknya.

Mendadak Keenan dan Shana muncul dan Indira segera meminta mereka masuk.

“Tumben datang tanpa Silka?” tanya Indira.

“Silka lagi sibuk sama kakungnya,” jawab Shana.

Indira menemani mereka menuju ruang tengah dan ketiganya mengobrol membahas tentang hal-hal mengenai yang umum. Hingga Keenan membawa topik yang cukup membuat Indira bingung.

“Kami berdua datang sebagai perwakilan dari Astro.”

Indira tertegun. Astro adalah kliennya yang sering mengambil baju-baju Indira selama ini. Keenan mengenal pria itu dengan bai

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status