Share

BAB 25 - TARUHAN

Pertunjukan yang seru akan dimulai. Sudah lama aku tidak melihat pertumpahan darah. Kematian … aku ingin kembali melihat seseorang mengalami kematian. Terakhir kali, kematian yang terjadi di rumah ini adalah kematian ayahku. Seorang ayah yang sangat aku cintai.

Katanya, ketika kita bersedih melihat kematian seseorang … itu tandanya kita mencintai orang itu. Dan apabila kita senang melihat kematian seseorang, maka itu mengartikan kita membenci orang itu.

Manager bodoh ini harus mati. Biarlah kematiannya menjadi jawaban atas perasaanku kepadanya; kebencian. Lagipula, rumah lamaku ini pasti sudah merindukan pertumpahan darah. Semenjak kematian ayahku, rumah ini menjadi rumah yang terbengkalai.

Untung saja, sebuah bangunan apartemen dibangun dekat sini. Jadi, aku bisa sering berkunjung ke sini dari apartemenku.

Sebuah hal bagus, aku bisa mengeksekusi orang-orang menyebalkan sekaligus bernostalgia dengan kenangan masa lalu, kenangan di mana ayah masih ada. Dan pastiny
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status