Share

Hanya Ada Aku Dan Kamu

KENZIO

Ponselku berbunyi saat aku sedang asyik mengobrol dengan Viola. Aku melihat nama Clara di layar setelah mengambil benda itu dari dalam saku.

Aku memutuskan untuk menerimanya karena aku tahu persis karakter Clara. Dia belum akan berhenti sebelum panggilannya kujawab.

"Halo."

"Zio, kamu gimana sih? Masa Dena kamu tinggalin sendiri?" Clara langsung menyerang setelah mendengar suaraku.

Tampaknya Dena mengadu lagi pada Clara.

"Aku ada acara, Cla."

"Acara apa?"

"Party kayak biasa." Clara memang sudah kuceritakan mengenai tradisi di kantor.

"Tapi bukan berarti kamu bisa nyuekin Dena seharian. Dia itu lagi ada masalah dan butuh perhatian kamu sebagai lawyer."

"Lho? Aku cuma lawyer-nya, Cla. Perhatian apa yang harus kukasih? Tugasku hanya menangani masalah dia dan suaminya. Bukan yang lain-lain. Kan kamu sendiri yang bilang dia nggak perlu diurus."

Clara berdecak jengkel. "Kamu gimana sih, Zio? Pake hati nurani dikitlah. Dia itu saudara aku yang artinya saudara kamu juga!!!" o
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Endah Setyawati
eeeeaaaa.. megang pinggul mulu..
goodnovel comment avatar
Husnul khotimah
koinnya kegedean kak.....biasanya paling tinggi 18 koin...
goodnovel comment avatar
Ririn
andai aku jadi Clara, aku pasti sama sih kayak dia, bakal ngomel ngomel tapi tuntutan untuk ke Bali besoknya & pas Clara ngumpat itu aku gak setuju terlalu lebay, apalagi dia kan pengacara ya, gak pantas aja dia ngumpat gitu selalu suka sama karya Zizi, lanjut zii......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status