Share

Pertengkaran

Tiga hari sudah aku di villa bersama Dion. Akhirnya aku bisa meluluhkan kerasnya prinsip dia, bahkan dia bersedia menikah denganku. Rencananya, sore ini aku akan membawa Dion ke rumah dan mengenalkan pada orang tua.

Semua resiko atas keputusanku sudah aku perkirakan, dan aku siap menerima semua konsekuensinya. Jika Papa dan Mama saja tidak peduli atas masalahku, lalu untuk apa aku harus peduli dengan mereka?

Perjodohan bukan lagi masanya. Ini bukan jaman Siti Nurbaya, tidak ada yang namanya menikah dijodohkan dengan alasan apapun, kecuali untuk political marriage atau tujuan tertentu.

Dion mengemudikan mobil Ferarri kuning milikku. Sepanjang perjalanan, senyum lelaki muda itu terus mengembang. Sesekali mengelus pipiku, kemudian menarik kepalaku agar bersandar di bahunya. Rasa canggung sudah tak ada lagi, dia lebih bisa menunjukkan ekspresi rasa sayangnya terhadapku.

"Sayang, apa kamu yakin dengan hubungan kita?" tanya Dion seraya mengecup puncak kepalaku, kemudian fokus kembali ke jal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status