Share

22. Basah Kuyup

Kana dengan malas membuka matanya saat merasakan tubuhnya diguncang. Walau terpaksa, tapi ia tetap membuka kedua matanya. Ia melihat sosok Gilang sedang berdiri di sampingnya.

"Ayo pulang, Na."

Kana tersenyum tipis dengan kesadaran yang belum sepenuhnya pulih. Lalu ia menganggukkan kepalanya. Ia bangun dari ranjang tersebut, tapi kepalanya terasa sangat nyeri. Apa mungkin karena ia terlalu banyak tidur?

"Aduh ... kepala gue sakit," rintihnya.

Gilang berbalik lalu membungkuk. "Naik, kita harus segera pergi dari sini sebelum ada yang lihat."

Kana menatap punggung Gilang dengan ragu. "Lo yakin? Gue berat loh."

Gilang mendengus sebal. "Cepat naik."

Mendengar Gilang yang sudah mulai tak ramah, akhirnya Kana memberanikan naik ke punggung cowok tersebut. Lalu dengan perlahan cowok itu mulai berjalan meninggalkan ruang UKS.

"Tas--"

"Di motor gue."

Kana tersenyum
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status