Share

91. Beban Lain

Jonathan mengelus ranjang di sampingnya dan hanya merasakan rasa dingin sprei miliknya. "Yang," panggil Jonathan sambil berusaha membuka matanya dengan susah payah.

Jonathan duduk sambil mengusap salah satu matanya kemudian meregangkan tubuhnya yang lelah karena semalaman ia memacu tubuhnya tanpa henti dan lelah untuk meraup rasa nikmat bersama Kaluna.

Ia melirik ke arah samping ranjang dan tertawa geli saat melihat bungkus kondom varian strawberry di sana, ada untungnya kebodohan Kaluna kemarin yang membeli banyak kondom setidaknya ia memiliki banyak stok kondom di rumah ini. Apa dia membeli lebih banyak kondom dan dia simpan disetiap sudut rumah? Ah ... kotor sekali pikirannya!

Jonathan berjalan keluar kamar, "Ayang ... Yang."

"Di dapur, Jo," jawab Kaluna.

Jonathan berjalan ke arah dapur dan hanya bisa melihat kaki Kaluna yang mulus di balik pintu kulkas yang menutupi tubuh Kaluna. Dengan cepat Jonathan mengumpat karena lagi-lagi pikiran kotor berseliweran di kepalanya, entah kenapa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (19)
goodnovel comment avatar
Risma Rumapea
udah cpt di halalkan Jo
goodnovel comment avatar
Neng Ade
mau dong d nafkahin kmu jo
goodnovel comment avatar
Claresta Ayu
beban nafkah itu maksudny nafkah batin bukan sih kak gallon??
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status