Share

Bab 29. Kabar Kehamilan

“Sayang, kamu kenapa? Ini suamimu sudah datang.” Kupeluk tubuh Arum sambil menepuk-nepuk pipinya. Namun, tak ada reaksi apa pun dari istriku itu.

Meskipun aku dokter, tak mungkin mengurusnya sendiri tanpa alat. Takut terjadi apa-apa terhadapnya, segera kupesan taksi online untuk membawa kami ke Rumah Sakit terdekat di kota ini. Para tetangga yang mendengar suaraku memanggil Arum, membuat mereka satu-persatu berdatangan untuk melihat kami.

Kupindahkan tubuh istriku ke atas sofa di ruang tamu ini.

“Maaf, Anda siapa, ya? Kenapa bisa datang ke rumah ini? Apa hubungan Anda dengan Arum?” tanya seorang ibu-ibu yang datang menghampiriku. Dia memandang penuh selidik.

“Oh iya, perkenalkan saya Arga, suami dari Arum.” Semua orang mangut-mangut dan saling berpandangan satu sama lain.

“Oh begitu, soalnya setahu saya Arum memang hanya tinggal sendiri sejak dia pindah kemari. Saya tidak tahu kalau Mas-nya ini suaminya.”

“Tidak apa-apa, Bu.” Aku tersenyum, tak mungkin kukatakan pada semua orang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Eva Rosdiana dewi
ceritanya bagus TPI banyak sesuatu yg gak harus dijelaskan detail sekali,kayak rugi buka bab paake koin mahal2 eh yg dibaca penjelasan tentang kehamilan.........
goodnovel comment avatar
Wartini
kamu itu laki laki egois
goodnovel comment avatar
seimukti mukti
hduh knpa pkek di critakn hmil se detail itu smea wanita taw lh ,,, itu kn gk pnting smwa wanita mngalami hmil n jga taw gmna pmbawa,annya mcing ,, jdi ckup singkat tpi jlz
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status