Share

Main Api

Bramantyo mengerutkan alisnya dalam diam tapi wajahnya jelas mengarah ke arah Wati yang tengah menyetir cukup ngebut itu.

Terus terang saja Bramantyo juga sama penasarannya tapi lebih memilih menutup mulut dan membiarkan Reni saja yang memulai percakapan.

Nyatanya, Wati tidak langsung menjawab pertanyaan dari ibu kandungnya itu. Dia malah memilih diam dengan pandangan mata terpaku pada kepadatan jalan raya.

Wati bukan hanya berkonsentrasi mengemudi tapi dia juga bingung harus memulai dari mana pembicaraan yang sangat penting ini.

"Ck!" decak Reni tidak sabaran karena sang Anak yang hanya membisu, "kalau Kamu nggak mau ngomong sekarang lebih baik Kamu antar Mama pulang! Mama ini sibuk, mau siap-siap masak buat lauk untuk jenguk Papamu besok!" sergah Reni menyambung kalimatnya diiringi dengan dengusan dingin.

Kalimat terakhir tadi juga sengaja Reni tekankan sebagai kode secara tidak langsung kepada anak-anaknya. Selama ini baik Bramantyo maupun Wati jarang sekali mengunjungi Benny di pe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status